Rabu, 28 Januari 2015

Jodoh Hadits 45

Syarah Hadits ke-45
Oleh Ustadz Arif Fathul 'Ulum, LC

بسم اللّه. إِنَّ الْحَمْدَ لله نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوْذُ بلله مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ الله فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إله إلا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صلى الله عليه و على آله و أصحابه ومن واله و سلم تسليما كثيرا. أما بعد.

قَدْ قَالَ رسول الله صلّى اللّه عليه وسلّم: أَفْضَلُ الذِّكْرِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَفْضَلُ الدُّعَاءِ الْحَمْدُ لِلَّهِ

Dzikir yang paling utama adalah لا إله إلا الله dan do'a yang paling utama adalah الحمد لله.

Hadits ini adalah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi di dalam Jami’nya, Imam Nasā’i dalam Sunannya, Al-Imam Majid dalam Sunannya dan dinyatakan hasan oleh Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani di dalam Shahih Al-Jāmi' AshShaghīr.

Kaum mu'minīn yang dirahmati Allāh 'Azza wa Jalla, hadits yang agung ini menunjukkan kepada kita tentang 2 perkara yang paling utama;

Yang pertama adalah tentang dzikir yang paling utama adalah dzikir لا إله إلا الله.

Karena لا إله إلا الله adalah suatu kalimat yang agung, yang kalimat ini  mengandung penolakan kepada seluruh peribadatan kepada selain Allāh Subhānahu wa Ta'ālā, sekaligus menetapkan ibadah semata-mata kepada Allāh Subhānahu wa Ta'ālā.

Inilah yang merupakan tujuan manusia diciptakan di dunia, karena Allāh berfirman dalam kitabNya:

وما خلقت الجن والإنس إلا ليعبدون

Tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia kecuali mereka beribadah kepadaKu. (AdzDzariyāt 56)

Dan dalam tafsirnya لِوَحِّدُوْن (mentauhidkanKu), beribadah semata kepadaKu dan tidak menyekutukanKu dengan apapun selainKu.

Kemudian juga لا إله إلا الله adalah kalimat yang agung, yang dalam kalimat inilah maka seorang masuk dalam lingkup Islam. Di kalimat inilah maka dia selamat dari kekalnya di neraka karena ketika seseorang telah mengucapkan kalimat لا إله إلا الله  telah dinyatakan masuk dalam Islam yang akan menjadikan dia selamat dari kekalnya neraka dan kekafiran.

Kaum mu'minīn yang dirahmati Allāh Subhānahu wa ta'ālā, Rasūlullāh shallallāhu 'alayhi wa sallam menyatakan bahwa لا إله إلا الله adalah hal yang merupakan pembuka pintu surga. Karena surga dibuka oleh orang yang beriman ketika Allāh menyebutkan ketika dibuka pintu surga, kemudian yang masuk adalah orang yang beriman, yaitu yang beriman dan bertauhid, yang mereka melaksanakan dari makna لا إله إلا الله beribadah semata kepada Allāh dan menafikkan segala peribadahan kepada selain Allāh Subhānahu wa Ta'ālā.

Ini adalah kalimat yang agung yang tidak ada yang bisa membandinginya bahkan paling berat timbangannya pada kiamat.

Yang mana Rasūlullāh shallallāhu 'alayhi wa sallam dalam hadits yang mahsyur dalam haditsul bithāqah bahwa pada hari kiamat didatangkan pada seorang yang didatangkan pada dia 100 catatan amalannya yang jelek. Yang dia merasa sudah binasa. Kemudian Allāh mengeluarkan sebuah kartu yang bertulis لا إله إلا الله, kemudian ditimbang ternyata kalimat لا إله إلا الله lebih berat dari seluruh amalan kejelekannya. Dan dia selamat dengan kalimat لا إله إلا الله ini.

Kaum mu'minīn yang dirahmati Allāh Subhānahu wa ta'ālā, maka kalimat tauhid لا إله إلا الله adalah kalimat yang disebutkan oleh Rasūlullāh shallallāhu 'alayhi wa sallam sebagai afdhālul dzikri (dzikir yang paling utama), yang paling afdhol.

Kemudian juga Kaum mu'minīn yang dirahmati Allāh Subhānahu wa ta'ālā, bagian kedua dari hadits ini adalah menjelaskan tentang do'a yang paling afdhāl, do'a yang paling utama. Rasulullāh bersabda:

و أفضل الدعاء الحمد لله

Do'a yang paling utama adalah الحمد لله.

Karena doa adalah dzikrullāh dan meminta hajat kepada Allāh Subhānahu wa Ta'ālā dan الحمد (pujian) kepada Allāh ini meliputi semuanya. Karena orang memuji Allāh Subhānahu wa Ta'ālā adalah memuji atas nikmat Allāh Subhānahu wa Ta'ālā.

Dan orang yang memuji pada nikmat, bersyukur pada nikmat ini berarti dia minta ditambah nikmat tersebut dari Allāh Subhānahu wa Ta'ālā. Karena Allāh berfirman dalam kitabNya:

لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ


Sungguh jika kalian bersyukur, niscaya Aku akan tambah nikmatKu atas kalian. (Ibrahim 7)

Kemudian berkata Athibiy rahimahullāhu Ta'ālā, beliau menyatakan barangkali menjadikan do'a yang paling afdhol kalimat  الحمد لله karena doa ini, yaitu الحمد لله do'a yang lembut, yang sangat bisa untuk dikabulkan do'a tersebut.

Kaum mu'minīn yang dirahmati Allāh Subhānahu wa ta'ālā, hadits yang agung ini menunjukkan bahwa dua kalimat ini afdhāl dari jenisnya. Dzikir yang paling afdhāl adalah kalimat لا إله إلا الله dan doa yang paling afdhāl adalah kalimat الحمد لله.

Kemudian berkata Albattar Ad-Damamimi beliau mengatakan: “Tidaklah terhalang bahwa dzikir ini akan bisa mengalahkan amalan lain yang berat dari jihad yang lainnya.”

Meskipun datang dari riwayat lainnya bahwa amalan yang paling afdhāl yang paling berat karena keikhlasan dalam berdzikir adalah berat apalagi di dalam الحمد لله yang ketika dia dalam kondisi yang sempit, tidak mudah bagi orang untuk mengucap الحمد لله. Ketika dia mengucapkan الحمد لله memuji Allāh dalam segala kondisi, berarti dia telah melakukan amalan yang sangat agung, doa yang paling agung yaitu الحمد لله karena itu Rasūlullāh shallallāhu 'alayhi wa sallam mencontohkan Beliau selalu mengucapkan memuji Allāh (الحمد لله) dalam segala keadaan.

Ketika mendapatkan kebaikan, beliau mengucapkan:

 الحمد لله الذي بنعمته تتم الصالحات

Segala puji bagi Allāh yang dengan Allāh-lah sempurna kebaikan-kebaikan.

Ketika menjadi perkara yang tidak menyenangkan bagi maka Beliau mengucapkan:

الله الحمد على كل حال

Segala puji bagi Allāh atas semua keadaan.

Kaum mu'minīn yang dirahmati Allāh Subhānahu wa ta'ālā, maka marilah kita semua memperbanyak dzikir لا إله إلا الله, memperbanyak do'a الحمد لله  yang akan bisa mendapatkan keutamaan di dalam dua perkara itu, yaitu keutamaan yang paling utama dalam dzikir dan keutamaan yang utama dalam do'a karena Rasūlullāh shallallāhu 'alayhi wa sallam menjelaskan bahwa dzikir yang paling utama adalahلا إله إلا الله  dan do'a yang paling utama adalah الحمد لله.

Semoga kita termasuk orang-orang yang banyak bertahlil (mengucapkan لا إله إلا الله), banyak bertahmid (mengucapkan الحمد لله) yang akan mendapatkan keutamaan yang disebutkan Rasūlullāh shallallāhu 'alayhi wa sallam.

بارك الله فيكم

و صلى الله على محمد و على آله و صحبه أجمعين.

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ

السلام عليكم ورحمة اللّه وبركات

Tidak ada komentar:

Posting Komentar